Ikrima's Blog

Welcome to My Blog

This is my personal blog. I hope this blog can give us knowledge, information, and others, and could be useful to those who read it.

ikrima's blog

well ladies, and gentlemen. read it, and hope you get information after you read it.

This is my blog

This is my personal blog. I hope this blog can give us knowledge, information, and others, and could be useful to those who read it.

Rabu, 24 September 2014

civic education :)


Perlunya Mempertahankan Pancasila sebagai Prinsip Kebangsaan dan Kemasyarakatan di Indonesia

            Pancasila merupakan ideologi dasar bagi bangsa indonesia. Yang di ambil dari bahasa sanksekerta , yaitu bahasa para brahmana. Pancasila terdiri dari dua kata, yang pertama panca berarti lima, dan syila atau sila yang berarti dasar, prinsip, susila atau tingkah laku baik. Jadi pancasila merupakan lima prinsip yang menjadi dasar perikehidupan berbangsa dan bermasyarakat di Indonesia.
          Lima sendi utama pancasila yang tercantum pada pembukaan dalam Undang-Undang Dasar 1945 alinea keempat. Pancasila tidak bisa di rubah ataupun diganti , karena itu merupakan ciri atau dasar negara Indonesia, apabila Pancasila itu dibubarkan, otomatis indonesia juga akan bubar. Karena memang pancasila adalah ketetapan yang tidak bisa dirubah oleh siapapun karena berkaitan dengan bangsa kita.
            Pancasila harus di pertahankan sebagi prinsip, karen point-point dalam pancasila suda melekat erat dalam diri masyarakat indonesia, pancasila harus di junjung tinggi. Pancasila mengatur kepribadian bangsa , seperti yang dilihat pada pancasila 
  1. Ketuhanan yang Maha Esa, artinya bahwa masyarakat indonesia memiliki Tuhan yang agung, walaupun terdiri dari bermacam-macam agama, tapi di situlah letak persatuan indonesia. Bukan hanya menyebutkan Allah sebagai Tuhan orang islam saja, tetapi juga menyebutkan tuhan dari agama lain. Maka dari itu menggunakan kata global yang mencakup semuanya, yaitu Tuhan yang Maha Esa. 
  2. Kemanusiaan yang adil dan beradab. Maksudnya tidak ada perbedaan kasta antara manusia dengan manusia lain. Dan harus menghargai hak asasi manusia serta bertindak adil dan tidak menilai secara subjektif.
  3. Persatuan indonesia. Maksudnya orang Indonesia memiliki ras, budaya, agama, dll yang bermacam-macam. Tetapi mereka harus bersatu demi mempertahankan prinsip dalam pancasila
  4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam perwakilan/permusyawaratan. Artinya indonesia merupakan negara yang demokratis. Dalam merumuskan masalah pun harus bermusyawarah untuk tercapainya mufakat. Dan membangun kebijaksaan dalam memimpin masyarakat. 
  5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia. Sikap adil yang harus ditanamkan pada masing-masing masyarakat indonesia.
          Di situlah sudah dikatakan bahwa pancasila adalah kepribadian bangsa.

civic education


Pentingnya Prinsip dalam Kehidupan

Prinsip adalah ketetapan seseorang atau individu yang harus dilakukan supaya mencapai target. Prinsip merupakan hal yang paling penting. Karena, itu merupakan hal mengatur kepribadian dan harus tercapainya terget tersebut. Setiap orang harus memiliki prinsip dalam hidupnya, prinsip harus dipegang dan harus berkomitmen terhadap prinsip masing-masing. Prinsip seseorang berbeda-beda tergantung dari kepribadian seorang masing-masing. Hidup tanpa prinsip, berarti hidup tanpa ada hal yang harus di komitmenkan atau tujuan hidup seseorang, karena prinsip seseorang itu adalah salah satu kunci kesuksesan seseorang.

 Prinsip tersebut mengartikan bahwa perubahan seseorang ke arah yang lebih baik membutuhkan suatu tindakan perubahan dari hari ke hari. Perubahan haruslah melalui proses perjalanan waktu. Jika seseorang ingin hidupnya mengalami perubahan, maka dia sendirilah yang harus melakukan tindakan nyata untuk memulai melakukan suatu perubahan.

Karena sudah dijelaskan dalam hadits, “Allah tidak akan mengubah nasib kaumnya sebelum mereka yang mengubahnya terlebih dahulu.” Yang terpenting adalah  setiap hari harus  ada perubahan ke arah yang lebih baik. Menjadikan perubahan hidup sebagai suatu kebiasaan, maka suatu saat nanti hidupnya pasti akan berubah. Jangan hanya menginginkan perubahan hasil, namun tidak pernah melakukan perubahan tindakan.  Jangan menuntut perubahan kondisi atau lingkungan di luar kita, tetapi tuntutlah dirimu untuk berubah terlebih dahulu.
Dalam prinsip saya, saya mengatakan bahwa saya tidak pernah berjanji untuk menjadi yang terbaik, tapi saya berjanji akan melakukan yang terbaik untuk keluarga saya dan orang-orang yang saya sayang dan cinta, untuk menjadi apa yang saya cita-citakan (menjadi dosen) yang nantinya insyaallah bisa memenuhi kebutuhan keluarga, sehingga dalam melakukan hal apapun, saya mempunyai prinsip bahwa pekerajaan atau apa yang saya kerjakan adalah harus perfect, yang berarti sempurna. Dan tidak setengah-setengah dalam menjalankannya. 

Rabu, 10 September 2014

4 tahun yang akan datang :)


Sukses Didepan Mata

Aku di 4 tahun yang akan datang. Aku sukses dengan usahaku dan kerjaku, tanpa tergantung biaya kepada orang tua lagi, aku menjadi dosen di salah satu Universitas. Kemudian aku membangun sebuah bangunan yang akan di tempati untuk les private, dengan biaya yang terjangkau.
Selain itu, aku ingin memiliki sebuah pondok yang berlandaskan agama islam dengan menonjolkan bahasa asing dalam kehidupan sehari-hari, untuk menciptakan murid yang memiliki keahlian dalam berbahasa, serta untuk mencetak hafidz  dan hafidzah qur’an dengan mengajarkan metode-metode yang tepat dengan menentukan waktu yang utama dalam pembelajaran al-qur’an, misalkan pada waktu setelah subuh.
Aku menjadi dosen, dan aku bisa menaikkan haji orang tuaku, menaikkan haji  orang-orang yang telah berjasa mendukungku melangkah sedikit lebih maju, tetapi menurutku ini adalah perubahan yang besar, tidak semua orang bisa berbuat seperti ini.
Seperti yang dibilang sebelumnya, bahwa aku adalah apa yang aku pikirkan, selama kita berpikir positif, alur positif itu pun akan mengikuti, namun apabila kita berpikir sebaliknya, maka alur negatif itu pun mengikuti pula. Apa yang kita pikirkan insyaallah bisa berhasil, karena yang harus kita pupuk dari sekarang adalah meyakini bahwa kita mampu, percaya diri adalah modal utama yang harus kita miliki, berani untuk maju demi masa depan yang nyata.
Aku adalah apa yang kita pikirkan, itu sudah menjadi modal utama untuk bersikap positif, tetapi juga harus berhati-hati karena untuk kewaspadaan dan menjaga diri. Dari Apa yang kita pikirkan menjadi apa yang kita ingin kerjakan itu merupakan proses perubahan untuk lebih maju.
Aku sudah sukses, aku sudah memberi kebanggaan tersendiri untuk keluargaku, meskipun melewati berbagai rintangan yang terus mengalir, tapi bisa dilewati. Mencari beasiswa untuk meneruskan kuliah, karena memang memiliki keterbatasan ekonomi. Dan dengan gelar sarjana yang aku sandang, aku bisa menjadi apa yang aku inginkan. Don’t be the best, but do the best. Because when there is a will, there is a way.
Aku bahagia sekali bisa menjadi apa yang aku inginkan, cita-cita yang diangan, kini sudah terwujud, menjadi seorang pendidik yang baik, dan menjadi panutan untuk anak didiknya. Menjadi guru atau dosen adalah sebuah pilihan. Dan ketika pilihan itu datang, semua pasti tahu antara guru dan dosen memiliki perbedaan, tapi mereka juga mempunyai kesamaan , sama-sama mengubah indonesia menjadikan generasi penerus yang baik dan kreatif serta mencetak kualitas anak didik yang unggul.

Aku adalah aku !


IKRIMA, CHEERFUL !
Aku adalah ikrima, lahir di Gresik pada tanggal 21 Juli 1996, aku di besarkan di desa Jatirembe Benjeng Gresik, aku adalah pribadi yang periang, ceria, hampir dengan canda tawa setiap harinya. Namun apabila bersedih sangat sulit untuk diajak bercanda, dan selalu memprioritaskan masalah yang memang benar-benar penting, dan apabila ada hal-hal yang penting, misalnya untuk mencatat pengumuman yang ada di mading, aku harus mencatat hal-hal yang penting, sehingga harus membawa kertas dan bolpoin ke mana-mana.
Aku adalah pribadi yang bekerja keras, berusaha semaksimal mugkin, bahkan untuk menjadi perfect sekalipun, aku tidak pernah berjanji untuk menjadi yang terbaik, tapi aku berjanji akan melakukan yang terbaik. Demi membanggakan ibu dan ayah tercinta. Memang selama ini aku merasa aku masih belum bisa membahagiakan mereka, bahkan memberikan suatu kebanggaan, aku ingin berbuat yang terbaik untuk ayah dan ibu, untuk orang-orang yang sayang, dan peduli kepadaku.
Aku memang perempuan biasa, tapi ada hal yang perlu dipelajari dari sosok ibu kita, R.A Kartini, ingin menyelaraskan pendidikan, menyampaikan pendapat tanpa harus di batasi oleh ras gender. 
Aku selalu berkeinginan untuk menjadi seorang dokter, tapi karena biaya yang diperlukan cukup besar, akhirnya aku menginginkan untuk menjadi Guru atau Dosen,  aku sangat keras kepala, apapun yang aku inginkan harus selayaknya ada, tapi itu hanya berlaku untuk hal-hal yang memang benar-benar penting. Seperti untuk mendapatkan nilai yang maksimal, walaupun teman-teman bilang, bahwa pelajaran tersebut tidak akan mendapatkan nilai yang sempurna, karena gurunya Killer.  Tapi aku adalah aku. Aku keras kepala, menyangkal hal-hal yang belum pernah dicoba. Dan itu tuntutan yang harus dicoba.
Aku berpikir bahwa aku adalah apa yang aku inginkan, selalu berpikir optimis, dan tidak mudah menyerah begitu saja. Tapi aku juga mempunyai kelemahan, mudah tersinggung, selalu emosi bila ada hal yang tidak sesuai dengan harapan.
Aku anak pertama dari 2 saudara, aku anak pertama yang artinya aku harus  bisa mencetak generasi yang baik, demi memperbaiki derajat keluarga, demi meningkatkan kualitas hidup yang lebih layak dari sebelumnya, walaupun usaha itu di mulai dari angka nol, dan tanpa ada bantuan dari siapa-siapa untuk bisa mendirikan usaha atau menjadi sukses. Tapi dengan perjalanan yang seperti itu, kita bisa tahu keadaan yang semula di bawah roda kehidupan sampai akhirnya menjadi lebih dari sebelumnya.
Aku susah di atur, aku hanya butuh kesadaran dengan sendirinya. Tapi jika aku di paksa aku akan menolak, tapi alhamdulillah,, seiring perkembangan dan semakin dewasa insyaallah bisa menjadi yang lebih baik.